Dalam sebuah perjalanan salah satu Daimyo yang dibawa dengan tandu, dan dikawal oleh Aliansi Shinobi pimpinan Mizukage ke-4.
“Kami para Daimyo dan para Politisi lainnya, bisa jadi sandera yg menguntungkan musuh, dan kalian sebagai Shinobi untuk terus mengawal kami” kata Daimyo SHIMO “itulah sebabnya kami ada disini, Shimo..” kata Mizukage ke-4
Sementara itu, ditempat Pengungsian para Daimyo. Dari balik jendela, Salah satu Daimyo melihat sesuatu diluar “hmmm...!??” Daimyo kaget melihat bayangan hitam berkelebat menuju tempatnya
Bayangan Hitam Jahat menuju tempat persembunyian sekaligus pengungsian para Daimyo. Ternyata itu adalah Zetsu hitam. Para Shinobi penjaga tak tinggal diam, dan perangkap sekaligus alarm musuh pun berbunyi. “ada Seorang musuh..! Tapi kenapa tak merasakan kehadirannya ???” kata Shinobi heran sambil mengejarnya. Shinobi melemparkan Kunai-kunainya kearah Zetsu hitam, tapi dengan mudahnya Zetsu hitam menghindar. “kena...!!” teriak Shinobi Zetsu sudah berada dibelakang Daimyo. Taaapi....Ternyata para Daimyo yg ada tempat itu hanyalah sebuah boneka. Zetsu pun terkejut.. Lalu.. “CLACK...!!” katup kayu membuka dari punggung salah satu Boneka Daimyo dan menembakan Jaring ke arah Zetsu. Zetsu hitam itu langsung membenamkan diri kebawah tanah. “mereka tidak ada disini... ”pikir Zetsu hitam, lalu menghilang ditelan bumi. “Sial... Dia berhasil lolos” kata Shinobi kesal.
Sementara ditempat persembunyian Daimyo yg lain. Para Daimyo sedang membicarakan Nama untuk penghargaan shinobi. “Oke... Aku sudah mendapatkan namanya... Penghargaan Pengabdian yg Berani dari Aliansi Shinobi meliputi Konohagakure, Sunagakure, Iwagakure, Kirigakure dan Kumogakure ” kata salah seorang Daimyo. “apa gak terlalu panjang... Kenapa bukan Penghargaan Pengabdian yg Berani dari Aliansi Shinobi” kata Daimyo lainnya “itu terlalu pendek,, jadi terasa kurang Pengaruhnya” kata Daimyo satunya lagi. Shinobi yg berjaga diatas atap mendengar pembicaraan para Daimyo itu. “kenapa Konoha yg pertama disebut, tidak adil” kata Daimyo “para Daimyo sepertinya tenang-tenang saja. Bahkan mereka membicaran nama Medali penghargaan” kata Shinobi konoha yg memiliki seperti bekas luka bakar pada muka bagian kirinya pada temannya berjaganya “itukan salahsatu dari tugas mereka, jangan menganggap lelucon dari sebuah penghargaan, tanpa itu, lalu apa yg membedakan ; mana yg disebut pengabdian, mana yg bukan. Jadi harus ada patokannya” kata Shinobi dari konoha yg suka menggigit lidi. [Ane lupa nama dari ke-2 ninja itu xixixi ^^)v ]
“kurasa itu benar...” kata Shinobi “dan jika kau hanya berdiri saja memikirkan medali itu, kau takkan mendapatkannya untukmu.... Sudahlah kita akan berpindah” kata Shinobi dari konoha yg suka menggigit lidi
Ditempat lain Mizukage sedang menjelaskan rute perpindahan persembunyian Daimyo dalam perjalanannya “Kami telah menyiapkan 5 persembunyian terpisah, agar tidak ketahuan musuh kami memindahkan tempatnya dari tempat satu ke tempat lainnya, pada waktu yg sudah ditentukan. Dan beberapa Ninja terkuat akan menjaga Anda selama dalam perjalan.” kata Mizukage “hmm. Baiklah.. Buat kami nyaman !!” kata Daimyo Shimo.
Disebuah hutan, Zetsu hitam yg berhasil lolos dari jebakan jaring shinobi, muncul dari balik pohon “hmm.. Mereka mereka meremehkan kekuatan dari Zetsu hitam..” katanya lalu kembali masuk kedalam pohon, hanya mata bulatnya saja yg tampak dipohon itu. “AKU ADALAH BAGIAN DARI TANAH ITU SENDIRI” Kata Zetsu hitam
Di sebuah Pantai tempat Medan Perang Divisi Darui. Div Darui sudah memasang halang rintang didepan berupa duri-duri hitam. Tampak didepan pasukan Zetsu putih dan para Ninja Edo telah siap. “ini cerita yg membosankan, tapi baiklah, Aku akan memperlihatkan mengapa Aku ditempatkan untuk menjaga Area Pantai... Aku akan memulainy, Kalian semua... Ikuti perintahku” kata Darui “siap..” serempak pasukan Darui bersiap merapal jutsu, dan sebaliknya para zetsu putih mulai merengsek maju. Darui langsung menyerang dengan menggunakan jurus RAITON-KUROHYOU Petir Hitam Harimau langsung menggelegar “Kuro Raiton ?!” kata Shinobi dari Kumo “Darui Taichou adalah satu-satunya yg mewarisi jurus Raikage terdahulu” kata Ninja Kumo lainnya. “GHUOOOAAAH” sebagian Zetsu Putih menjerit terkena serangan itu. Sedangkn sebagian lainnya dari Zetsu putih maju menyerang, tampak Kakuzu juga berada dalam gerombolan itu. ''Maju....!” serempak para Ninja Tampak Tenten mengeluarkan gulungan senjata dan menembakkan puluhan kunai ke arah Zetsu putih. Banyak yg terkena serangan, tapi tak sedikit juga Zetsu Putih yg berhasil merengsek ke depan.
Ditempat lain Arena perang. Chouza ayah dari Chouzi berhadapan dgn Asuma juga DAN. “Choza-san” kata Asuma “Kau sudah besar ya.. Chouza” kata Dan “ya... Dan Aku akan menjadi sangat besar” kata Chouza
Ditempat lain, ninja edo Hyuga Hizasi berhadapan dgn kakaknya Hiyasi “kakak... Maafkan Aku ! 'BUNKE' seharusnya melindungi 'SUNKE' tapi sekarang Aku berdiri disini sebagai musuhmu.. Aku tak dapat mengendalikan tubuhku... Mungkin ini jadi hukuman buatku karena telah mengkhianati 'Sunke atau keluarga utama ” kata Hizashi Hizashi Teringat ketika sebelum kematiannya “Akhirnya Aku menentang kehendakmu dan memilih mati... Aku rasa ini bukan tindakan yg tepat untuk mengorbankan diri demi Sunke, tapi Aku memilih mati untuk Neji, Kakakku, keluargaku dan desaku, Bunke memikul Beban Sunke,,, ini sudah Takdir” kata Hizashi “tidak ada takdir seperti itu... Putramu dan putriku sedang berjuang bersama di medan perang, untuk membuktikannya” kata Hiyashi “!!!... Neji... Hinata...” pikir Hizashi Ditempatnya Neji dan Hinata sedang berjuang. Mereka saling membelakangi untuk saling melindungi, dari kepungan ratusan Zetsu putih. “apa kau baik-baik saja kak Neji ?” kata Hinata “yeah.. Maaf ya..” kata Neji Kembali pada Hiyashi dan Hizashi “ini bukan tentang Bunke yg melindungi Sunke, tapi ini adalah tentang 2 orang teman yg saling melindungi sesamanya” kata Hiyashi
Sementara itu, tim Kankuro sedang berhadapan dgn ninja Edo Nenek Chiyo, Kimimaru, Chuukichi dan Salamander Hanzo “Nenek Chiyo dan...” kata Kankuro “Bagus Kankuro.. Sepertinya kau telah mengalahkan Sasori” kata Nenek Chiyo Sementara Deidara yg dikurung dalam Boneka Kankuro berteriak. “Hey.. Jika kalian adalah Pasukan Bantuan, lepaskan Aku dari sini, Aku tak dapat bernafas, dan Aku masih merasa akan meledak” teriak Deidara “kau bahkan tak dapat meledak !, itulah mengapa kau terjebak disana Pengguna Bakuto...” kata Hanzo. “hah... Sepertinya kau benar....JANGAN BERCANDA..SIALAN..MMM” kata Deidara “Akatsuki dan Shinobi Godaikoku / 5 negara shinobi adalah musuhku.. Tak ada tujuanku untuk membebaskanmu, tapi jutsu terkutuk ini membuat tujuanku jadi tak berguna, tubuhku bergerak tanpa kendaliku.” kata Hanzo “setelah kuberi tanda... Kita kembali ke markas” kata Kankuro “siap..” kata Saji
Sementara Itu, Pusat informasi menyebarkan informasi recana strategi dari Nara ke seluruh Divisi
Ditempat Divisi Kitsuchi, anggota penerima info langsung melapor pada Kitsuchi “Kitsuchi Taichou, kita telah dihubungi markas pusat untuk bergerak dgn rencana mereka...”kata Ninja melapor “cepat Katakan !” kata Kitsuchi.
Di tempat Gaara, Tsuchikage 'sang superman' datang dan mendarat di samping Gaara. “Aku tak perlu bantuanmu” kata Gaara “Kau pikir siapa yg akan mendapatkan kemarahanku ini” kata O'onoki “sejak kapan kau membuang prinsip hidupmu ?” Gaara terdiam “Aku disini untuk mengambil Prinsip hidup yg kubuang dahulu kala” kata Tsuchikage O'onoki
Kembali ke medan perang Divisi Darui, Banyak tubuh2 zetsu putih bergelimpangan, Chouza mengamuk dgn merubah tubuhnya jadi Raksasa, dan pertarungan sengit kakak beradik Antara Hiyashi dan Hizashi Tak luput 2 bersaudara Kinkaku dan Ginkaku dari Kumogakure “ini benar-benar menyakitkan ya Kinkaku ? Dibangkitkan oleh Jutsu terkutuk Hokage ke-2 sialan itu” kata Ginkaku “Hey.. Ginkaku, lihat bahu kirinya orang itu, dia adalah bocah yg mewarisi Jutsu Raiton Raikage pertama.. Kurasa dia cukup Layak” kata Kinkaku. “Maafkan Aku... Kalian harus direndahkan seperti ini, Tuan Ginkaku, dan Tuan Kinkaku. Di desa kumo kalian berdua disebut sebagai 'Dua Sinar Terang' ....ini sangat menyakitkan bagiku harus membunuh orang yang hebat seperti Kalian berdua ini dan itu akan sangat memalukan bagi kalian... Perisai Emas dan Perisai Perak kalian itu, mungkin akan sedikit meleleh ketika Jurus RANTON ku mengenai Kalian, meski semua itu akan sedikit Lambat” kata Darui
Tak ada waktu bagi Taichou yg satu ini untuk bertindak Lambat